Dengandemikian, ikatan logam adalah bentuk ikatan kovalen komunal yang sangat terdelokalisasi. Dalam arti tertentu, ikatan logam bukanlah jenis ikatan 'baru' sama sekali, oleh karena itu, dan ini menggambarkan ikatan hanya sebagai hadir dalam potongan materi terkondensasi, baik itu kristal padat, cair, atau bahkan kaca.Ikatankovalen terbagi menjadi 3 yaitu ikatan kovalen tunggal, rangkap dua, dan rangkap 3.Senyawa dengan rumus molekul berikut yang memiliki ikatan rangkap dua adalah . Struktur lewis dari senyawa adalah sebagai berikut. Pada struktur lewis tersebut terdapat 2 pasang elektron yang menunjukkan terdapat ikatan rangkap 2. Untukmenggambarkan terjadinya ikatan kovalen biasanya menggunakan struktur Lewis. Terkadang untuk pasangan elektron digambarkan hanya dengan satu garis. Ikatan antara atom-atom Cl membentuk Cl2 dan antara atom-atom H dan Cl membentuk HCl dapat digambarkan seperti berikut : 15 Contoh Limbah Kimia yang Ada di Lingkungan Masyarakat Beserta Jenisnya. Senyawayang terbentuk dari kedua unsur tersebut memiliki rumus A. AB B. A 2 B C. AB 2 D. A 2 B 3 E. AB 3. Soal No. 2 Jenis ikatan yang terdapat antara atom-atom H dalam molekul H 2 adalah. A. ikatan ion B. ikatan kovalen C. katan hidrogen D. ikatan logam E. ikatan kovalen polar. Soal No. 3 Unsur A bernomor atom 38 sedangkan unsur B Ketigasenyawa tersebut memiliki bentuk molekul dan sudut ikatanyang berbeda karena memiliki jumlah PEB (Pasangan Elektron Bebas) dan PEI (Pasangan Elektron Ikatan) yang berbeda. Adanya tolakan antara PEB dan PEI menyebabkan perbedaan bentuk molekul dan besarnya sudut ikatan yang terbentuk.
Sifatsifat senyawa dapat dibedakan berdasarkan jenis ikatan kimianya. Terdapat tiga jenis ikatan kimia, yaitu ikatan ion dan ikatan kovalen (kovalen polar dan nonpolar). Berikut perbedaan sifat-sifat senyawa berdasarkan jenis ikatan kimianya: Dengan mengacu pada penjelasan diatas, dapat diketahui bahwa senyawa Q memiliki jenis ikatan kovalen